Selasa, 10 Desember 2024
lidahrakyat.com
id
en
LidahRakyat

Pertemuan Singkat, Rindu yang Panjang

Puisi Mitha Pisano

Oleh: Mitha Pisano*
Kamis, 21 November 2024 44
LidahRakyat
Ilustrasi

Dalam sunyi malam, ku tatap langit kelam,
Tanya hati, tanya jiwa, mengapa sepi merayap diam.
Aku rindu sosok yang tak pernah ada di sisiku,
Ayah, yang sejak dulu hanya hidup dalam anganku.

Semenjak kecil, aku hanya tahu bayanganmu dari cerita,
Hangatmu tak pernah kurasa, pelukmu hanya mimpi semata.
Aku bertanya, bagaimana rasanya cinta seorang ayah?
Namun jawabnya hampa, hanya sepi tanpa arah.

Lalu waktu mempertemukan kita,
Dalam dekap yang begitu lama ku damba.
Wajahmu yang penuh cerita hidup,
Mengajakku mengenal kasih yang selama ini redup.

Namun tak lama, kau pun pergi,
Meninggalkan aku dalam sunyi yang tak terperi.
Seakan Tuhan hanya memperkenalkan,
Lalu memanggilmu pulang tanpa pemberitahuan.

Kini, hanya doa yang bisa kuberikan,
Untuk ayah yang kini tenang dalam keabadian.
Meski singkat, pertemuan kita penuh makna,
Sisa rinduku akan selalu ada, abadi dalam jiwa.

Selamat jalan, ayah yang baru saja kutemukan,
Semoga kelak kita bertemu lagi dalam keindahan yang tak terbandingkan.

*Anggota Komunitas Satu Pena

Komentar
Silakan lakukan login terlebih dahulu untuk bisa mengisi komentar.